Teluk kiluan bisa dikatakan Surga Yang Tersembunyi, kita bisa Berpetualang Bersama Lumba – Lumba (Dolphin) disana..
- Letak geografis : (103’40’ BT till 105’50’ BT and 03’45’ LS till 06’45’)
- Lokasi Teluk : Pekon (Desa) Kiluan Negeri, Kecamatan Kelumbayan,
- Kabupaten Tanggamus Provinsi Lampung
- Koordinat GPS : S5.749252 E105.192740
- Jarak tempuh : ±80 Km dari Kota Bandar Lampung (±3-4Jam)
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj5FHzgTXso4acCxtcjX1L_61RrzYO7pheEbNK1CmJkKy_OOwOsXdQtZgSwFVwTZwn2X7BjhCp-QjjIUutg6vbsy2MoFa309tmAD5gdW6lQ7CZYt4KLoiC0XTgxY-mFpIKBZVsFnT23Jqk/s320/2.+surga+teluk+kiluan+lumba+lumba+dolphin+lampung+indonesia.jpg)
Wisata
alam Pulau/Teluk Kiluan di Pekon (Desa) Kiluan Negeri, Kecamatan
Kelumbayan, Kabupaten Tanggamus Provinsi Lampung, cocok bagi Wisatawan
yang gemar berpetualang. Topografinya yang berbukit dan berlembah
menarik untuk dijelajahi. Perjalanan menuju Teluk Kiluan sudah merupakan
tantangan tersendiri bagi Wisatawan. Jalan darat di Pesisir Barat
Sumatera itu belum terlalu mulus sehingga perlu keterampilan dalam
mengemudikan Kendaraan Bermotor untuk melewatinya.
Pantai di Teluk Kiluan yang cocok untuk dijadikan "Getaway Destination". Di Pantai terdapat Gubuk atau Rumah Panggung yang cukup layak dijadikan tempat menginap para Pelancong.
Pantai di Teluk Kiluan yang cocok untuk dijadikan "Getaway Destination". Di Pantai terdapat Gubuk atau Rumah Panggung yang cukup layak dijadikan tempat menginap para Pelancong.
Sejarah Teluk Kiluan
Mengenai
sejarah atau asal-usul kiluan. Sebetulnya banyak legenda yang bercerita
tentang Kiluan, tapi ada satu legenda yang sampai sekarang masih
beredar dan dipercaya oleh Masyarakat sekitar. Legenda berawal saat era
mulai runtuhnya Kerajaan Majapahit dan Islam masuk Indonesia. Di kawasan
yang awalnya Umbul atau perlambangan masyarakat Pekon Bawang, dikenal
seorang pendatang yang sangat tinggi kesaktiannya. Dia bernama Raden Mas
Arya yang berasal dari daerah Banten atau Malaka.
Konon, kumpulan Lumba-Lumba di Teluk Kiluan adalah yang terbesar di Asia. Bahkan, di Dunia. Wisatawan yang berminat menyaksikan dari dekat Lumba-Lumba di Habitat aslinya bisa menyewa Perahu Katir. Jika beruntung, Wisatawan juga bisa menyaksikan Penyu Hijau, yang di waktu-waktu naik ke permukaan Laut. Belum puas menikmati alam pemandangan di Teluk Kiluan, pengunjung bisa menginap di sana. Hanya, kondisi penginapan memang belum terlalu bagus.
Konon, kumpulan Lumba-Lumba di Teluk Kiluan adalah yang terbesar di Asia. Bahkan, di Dunia. Wisatawan yang berminat menyaksikan dari dekat Lumba-Lumba di Habitat aslinya bisa menyewa Perahu Katir. Jika beruntung, Wisatawan juga bisa menyaksikan Penyu Hijau, yang di waktu-waktu naik ke permukaan Laut. Belum puas menikmati alam pemandangan di Teluk Kiluan, pengunjung bisa menginap di sana. Hanya, kondisi penginapan memang belum terlalu bagus.
Di
Pulau ini anda dapat melihat kumpulan Lumba-Lumba yang jumlahnya
ratusan ekor. Setidaknya ada dua jenis Lumba-Lumba di perairan ini,
spesies pertama adalah Lumba-Lumba Hidung Botol (Tursiops Truncatus)
dengan badan yang lebih besar dan pemalu. Spesies yang kedua adalah
Lumba-Lumba Paruh Panjang (Stenella Longirostris) yang bertubuh lebih
kecil dan senang melompat.
Selain itu Anda juga bisa keliling Pulau dengan Perahu Katir sambil menikmati pemandangan yang indah. Sore hari, Anda bisa melihat primata berbulu hitam dan bersuara nyaring saling bersahutan. Ya, siamang (symphalangus syndactylus) dan Simpai (Presbythis Melalops) serta Kukang (Nycticebus Coucang). kerap sekali terlihat meloncat dari satu pohon ke pohon lain. kicauan burung pun terdengar hampir di setiap pagi dan sore yang mampu menyejukkan pikiran. Jika beruntung, Wisatawan juga bisa menyaksikan Penyu Hijau (Chelonia Mydas) dan Penyu Sisik (Eretmochelys imbricate).
Belum lagi jika Anda ke Kiluan pada saat Bulan Purnama. Keindahan sang purnama bakal menimbulkan rasa takjub kepada Sang Maha Pencipta. Cahaya Bulan jatuh di atas permukaan air Laut hingga membuat terang benderang. Keindahan alam ini bakal menjadi kenangan yang tak mudah dilupakan begitu saja.
Selain itu Anda juga bisa keliling Pulau dengan Perahu Katir sambil menikmati pemandangan yang indah. Sore hari, Anda bisa melihat primata berbulu hitam dan bersuara nyaring saling bersahutan. Ya, siamang (symphalangus syndactylus) dan Simpai (Presbythis Melalops) serta Kukang (Nycticebus Coucang). kerap sekali terlihat meloncat dari satu pohon ke pohon lain. kicauan burung pun terdengar hampir di setiap pagi dan sore yang mampu menyejukkan pikiran. Jika beruntung, Wisatawan juga bisa menyaksikan Penyu Hijau (Chelonia Mydas) dan Penyu Sisik (Eretmochelys imbricate).
Belum lagi jika Anda ke Kiluan pada saat Bulan Purnama. Keindahan sang purnama bakal menimbulkan rasa takjub kepada Sang Maha Pencipta. Cahaya Bulan jatuh di atas permukaan air Laut hingga membuat terang benderang. Keindahan alam ini bakal menjadi kenangan yang tak mudah dilupakan begitu saja.
Salah satu
keistimewaan Teluk Kiluan adalah atraksi lumba-lumba di laut lepas.
Pengunjung bisa menikmati keindahan tarian lumba-lumba dengan naik
perahu ke arah Samudera. Ada dua jenis lumba-lumba di perairan ini.
Spesies pertama adalah lumba-lumba hidung botol (Tursiops Truncatus) dengan badan lebih besar, berwarna abu-abu, dan pemalu. Spesies kedua adalah lumba-lumba paruh panjang (Stenella Longirostris) dengan tubuh lebih kecil dan senang melompat.
Spesies pertama adalah lumba-lumba hidung botol (Tursiops Truncatus) dengan badan lebih besar, berwarna abu-abu, dan pemalu. Spesies kedua adalah lumba-lumba paruh panjang (Stenella Longirostris) dengan tubuh lebih kecil dan senang melompat.
Daerah
ini juga terkenal dengan keindahan alam dan surga bagi para pemancing
handal. Setiap tahun diadakan lomba memancing di Teluk Kiluan yang
diikuti oleh master-master pemancing seluruh Indonesia.